Membuat Script Repair Database

Salah satu permasalahan dalam sebuah webserver dengan database MySQL adalah error database/table yang rusak akibat mesin PC mati mendadak. Biasanya dengan demikian, input data akan gagal, penampilan database akan diketahui dari sisi web sebagai pesan error sebagai berikut: Table Error ERROR xxxx: Can’t open file: ‘xxx.MYD’.

Bagaimana cara memperbaiki? Cara paling singkat adalah melihat lebih dulu folder data MySQL yang biasanya jika pada Xampp windows akan tersimpan di …xampp\mysql\data\namadatabase atau jika pada linux terdapat di /var/lib/mysql/namadatabase. Check lebih dulu permission file nama file yang dimaksud apakah user mysql memiliki akses untuk membaca file tersebut.

Namun cara lain yang tidak kalah penting adalah melakukan repair database dari sisi MySQL itu sendiri. Hal ini bisa dilakukan dengan perintah

REPAIR TABLE

setelah lebih dulu melakukan CHECK TABLE satu persatu

mysql> use sistem;
Reading table information for completion of table and column names
You can turn off this feature to get a quicker startup with -A

Database changed
mysql> show tables;
+---------------------+
| Tables_in_sistem |
+---------------------+
| input               |
| kota                |
| menu                |
| userlog             |
| users               |
| welcome             |
+---------------------+
10 rows in set (0.00 sec)

mysql> CHECK TABLE welcome;
+------------------+-------+----------+----------+
| Table            | Op    | Msg_type | Msg_text |
+------------------+-------+----------+----------+
| sistem.welcome   | check | status   | error    |
+------------------+-------+----------+----------+
1 row in set (0.02 sec)

mysql> REPAIR TABLE welcome;
+----------------+--------+----------+----------+
| Table          | Op     | Msg_type | Msg_text |
+----------------+--------+----------+----------+
| sistem.welcome | repair | status   | OK       |
+----------------+--------+----------+----------+
1 row in set (0.05 sec)

mysql>

Untuk selanjutnya kita bisa membuat sebuah script PHP yang berfungsi untuk memberikan CHECK table dan REPAIR table untuk sistem kita sendiri. Kira-kira script tersebut akan seperti ini:

Check Database:
TableStatus
Nama TableStatus Repair

Contoh tampilannya akan seperti berikut :

dan

Sekian… Semoga berguna

Simple Advanced Paging PHP

Membuat Fungsi Advanced Paging dengan berbasis Block pada PHP

Teknik Paging adalah teknik yang digunakan pada segala bahasa pemrograman dalam strategi penyajian data banyak. Jika dalam satu halaman tidak mampu menangani banyaknya data, maka akan dibuat halaman-halaman untuk mempermudah navigasi dan tidak memberatkan halaman pertama. Jika data hanya satu data atau dibawah 100 mungkin tidak masalah dengan penggunaan satu halaman. Namun diluar itu akan menjadi masalah besar. Sangat berat kemungkinan menyakinan puluhan ribu data dalam satu halaman depan. Tentu data tersebut akan dibagi dalam beberapa halaman.

Teknik Paging sederhana pun ternyata tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penyajian data. Misal, diketahui terdapat 10.000 data, dan satu halaman akan menampilkan 10 data. Dengan keadaan seperti itu maka pada navigasi halaman harus ditampilkan 100000/10 = 1000 nomer halaman. tentu hal ini juga tidak menguntungkan baik bagi tampilan maupun kinerja server. Berikut dibawah akan saya tampilkan lagi teknik paging yang sederhana namun dapat mengampu data banyak. Kira-kira hasilnya akan menjadi seperti ini:

Logika-logika dasar yang harus dipenuhi adalah:

  1. Server Web mendapatkan informasi tentang permintaan halaman oleh client adalah dari HTTP Request jenis GET
    Contoh : http://server.ini/index.php?page=1 => permintaan halaman satu, dengan GET[page]
  2. Jika tidak terdapat GET permintaan halaman, maka dianggap client meminta halaman 1
  3. Satu block halaman akan menangani 10 nomer halaman. Block pertama adalah 1-10. Informasi mengenai block didapat dari PENDEKATAN KE ATAS (ceil) dari nomer halaman yang sedang diakses, dibagi dengan jumlah halaman dalam satu block.
    Misal client melakukan akses halaman 11. Berarti client sedang memasuki block ke ? ceil(11/10)=2
    client melakukan akses halaman 9? berarti jelas block ke 1.
  4. LINK PREVIOUS/SEBELUMNYA didapat dengan cara membandingkan, apakah halaman aktif itu masih lebih besar daripada halaman terakhir block 1. Jika lebih besar, maka halaman PREVIOUS aktif. Jika tidak, tidak akan diaktifkan. Jika aktif, maka, halaman previous akan berisi link halaman terakhir dari block sebelumnya.
    Jika diakses halaman 44 maka block aktif adalah block 5, previous adalah 40
  5. LINK Next/Lanjut didapat dengan cara membandingkan, apakah halaman terakhir block aktif masih kurang dari jumlah halaman? Jika masih kurang, maka tombol next dimnculkan dengan link halaman pertama dari block setelahnya.
  6. Jumlah halaman ditentukan dengan menentukan pembulatan keatas dari pembagian jumlah data seluruhnya dibagi dengan jumlah data dalam satu halaman. Misal, terdapat jumlah data 44, dengan satu halaman adalah 5 data per halaman, maka akan didapat 9 jumlah halaman / ceil(44/5)

Berikut Source Code nya


 $jumhal ) {
      $page    = $jumhal;
      $block   = ceil($page/$page_per_block);
   }elseif($_GET[page] < 1){
      $page    = 1;
      $block   = 1;
   }
   /*end of prevention*/
   
   if ( $jumhal>1 )  {
      ?>
      Halaman : 
      = $jumblock  )
      {
         $prev = "yes";
         $next = "no";
      }
      else
      {
         $prev = "yes";
         $next = "yes";
      }


      if (  $prev == "yes"  )  {
         $prev_page  = ( ($block - 1) * $page_per_block );
         $prev_block = $block - 1;
         ?>
         ««First
         «Prev
         1) )  {
      ?>
         ««First
         «Prev
         
            
            
            
            
            Next»
            End » »
            
         Next»
         End»»
          End>>

*/
/*--------------------------------------------------------------------------------------------*/
?>

Cara menggunakan…

Simpanlah script paging diatas menjadi paging.php. Pastikan bahwa halaman yang akan anda paging meload Script seperti berikut:

$item_per_page = 10;
$page_per_block= 10;

$item_per_page adalah jumlah item tiap halaman, dan $page_per_block adalah jumlah halaman tiap Block. Selanjutnya, include kan paging php tersebut ke dalam halaman yang meload paging

include “paging.php”;

dan selanjutnya anda tinggal menmanggil fungsi dengan

paging ( $sql , $item_per_page , $page_per_block , $url , $page , $block )

Contoh:

paging('SELECT * FROM `table`',10,5,'?mod=namamodul&submod=namasubmodul',$page,$block);

Anda dapat mendownload script tersebut di sini

Lihat di halaman anda…

http://www.ziddu.com/download/16369565/paging.php.zip.html

Semoga berguna!…

bimosaurus

eof

Perihal NULL dalam SQL

NULL, Kosong yang bukan karakter kosong

Sering kali dalam menggunakan sintaks database, kita temui istilah NULL. Konon, Null adalah KOSONG, tapi apakah benar NULL itu kosong? Samakah dengan karakter kosong, atau angka 0? Perhatikan kilasan contoh table dan script di bawah ini:

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` IS NOT ('');

apakah perbedaan dengan

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` IS NOT NULL;

Dalam dunia programming, dan terutama SQL, NULL tidak dianggap sebagai karakter dan tidak bernilai. NULL memang kosong, tapi bukan karakter kosong. Beda antara

SELECT ('');

dengan

SELECT (NULL);

Dengan perbedaan value tersebut, maka terdapat perbedaan pembahasaan NULL. Misal akan dicari isi biodata yang tempatlahir BUKAN NULL, maka akan seperti ini

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` IS NOT NULL

(Pilih dari tabel biodata yang TIDAK KOSONG)
bukan

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` NOT IN(NULL);

Jika akan dicari tempat lahir yang null maka akan seperti ini:

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` IS NULL;

(Pilih dari tabel biodata yang tempat lahirnya ADALAH KOSONG)
bukan

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir`=NULL

Sedangkan untuk sekedar karakter kosong, maka Operasional Query akan menjadi seperti ini

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir` NOT IN('');

(Pilih dari tabel biodata yang tempat lahirnya tidak ”)

dan

SELECT * FROM `biodata` WHERE `tempatlahir`='';

Dengan sifat NULL tersebut, maka tidak seharusnya NULL dikenai operasional matematis, baik penjumlahan, equal, samadengan, tidak sama dengan, kurang dari, dan lain-lainnya. Namun pembahasaannya adalah : IS NOT NULL (tidak kosong), IS NULL (adalah kosong)

SELECT (“”) berisi nilai karakter kosong. Tetapi dia sebenarnya tidak kosong, sehingga NOT NULL
SELECT (0) memang berisi angka 0, tetapi dia tidak kosong maka dia tidak NULL, NOT NULL

Tanda NULL dalam SQL akan ditandai dengan kata NULL dalam record yang berisi nilai tersebut.

Untuk mengetahui sebuah record berisi nilai NULL maka dapat menggunakan sintaks sejenis berikut :

SELECT ISNULL(`namafield`) FROM `table`;

Jika NULL maka akan berisi angka 1, dan jika tidak null akan berisi 0

Sekian, semoga berguna

bimosaurus
eof

Mengenal Fungsi-fungsi Waktu dalam MySQL

Fungsi waktu, mau tidak mau memang harus ada dalam proses database, karena dalam proses pengolahan data akan sangat berpotensi bersinggungan dengan waktu. Berikut beberapa point penting dalam proses sql yang berhubungan dengan waktu

1. Type data.

Tipe data adalah format data yang akan dikenakan untuk rekord data yang berupa waktu tersebut.
a. Tipe data Time berformat : jam:menit:detik, contoh 12:00:01
b. Tipe data Date berformat : tahun-bulan-tanggal, contoh 2011-10-10
c. Tipe data datetime : tahun-bulan-tanggal jam:menit:detik, contoh 2011-10-10 12:00:01
d. Tipe data Timestamp : berformat datetime, namun terisi secara otomatis berupa tanggal dan waktu sekarang, jika tidak terisi

2. Beberapa Sintaksis
NOW() adalah Fungsi untuk menampilkan tanggal dan jam saat ini. Bentuknya adalah tipe data DateTime
CURDATE() adalah Fungsi untuk menampilkan tanggal saat ini. Bentuknya adalah tipe data Date
CURTIME() adalah Fungsi untuk menampilkan waktu saat ini. Bentuknya adalah tipe data Time
MONTH() adalah Fungsi untuk menampilkan bulan dalam waktu yang dimaksud.. Contoh SELECT MONTH(NOW()); Bentuknya adalah angka bulan ke
MONTHNAME() adalah Fungsi untuk menampilkan bulan dalam waktu yang dimaksud dengan bentuk nama..

Contoh :

SELECT MONTHNAME(NOW()); 

Bentuknya adalah nama bulan

YEAR() Fungsi untuk menampilkan tahun dalam waktu yang dimaksud.

Contoh:

SELECT YEAR(CURDATE());

Berisi tahun yang dimaksud

DAY() Fungsi untuk menampilkan hari kesekian dalam satu bulan pada waktu yang dimaksud. Contoh:

SELECT DAY(NOW()); 

Berisi nomer hari ke “” dalam satu bulan

DAYNAME() Fungsi untuk menampilkan hari pada waktu yang dimaksud dalam bentuk Nama Hari. Contoh:

SELECT DAY(NOW()); 

Berisi nama hari

weekday() Fungsi untuk menampilkan hari berskala mingguan pada waktu yang dimaksud.

Contoh:

SELECT WEEKDAY(NOW());

Hasilnya adalah hari dalam satu minggu

DATE_ADD, INTERVAL Berfungsi untuk menampilkan berapa hari ke depan, ke belakang, tahun ke ke depan dan belakang. Contoh, jika saya ingin menampilkan tanggal dua minggu ke sebelumnya adalah

SELECT DATE_ADD(NOW(), INTERVAL -2 WEEK)

atau

SELECT DATE_ADD(CURDATE(), INTERVAL -14 DAY)

Bentuknya sangat tergantung pada yang dikenai interval, apakah NOW(), CURDATE(), tanggal tertentu dll

DATE() berfungsi untuk menampilkan ‘tanggal’ pada waktu yang dimaksudkan di dalam kurung. Berwujud angka
hour() berfungsi untuk menampilkan ‘jam’ pada waktu yang dimaksudkan di dalam kurung. Berwujud angka
minute() berfungsi untuk menampilkan ‘menit’ pada waktu yang dimaksudkan di dalam kurung. Berwujud angka
second() berfungsi untuk menampilkan ‘detik’ pada waktu yang dimaksudkan di dalam kurung. Berwujud angka

Salah satu contoh jika diinginkan suatu data yang diinputkan dua minggu silam, kira-kira kode akan menjadi seperti ini:

SELECT 
`name` AS nama, 
`last_post` AS kapan, 
`income` AS jumlahsetor 
FROM 
`tb_income` 
WHERE 
`input_date` IN (SELECT DATE_ADD(NOW(), INTERVAL -14 DAY));

Sekian dulu, semoga berguna…

bimosaurus

eof